Sukses bermeditasi

Supaya sukses Belajar Bermeditasi

Suatu hari seorang muda saleh datang kepada Sang Guru dan bertanya:
"Guru, ajarilah bagaimana caranya supaya saya bisa bermeditasi dengan baik ....."


Sang Guru menjawab: "Sungguh-sungguhkah engkau dengan permintaanmu itu?"
Jawab orang muda itu: "Ya, Guru"

Jawab Guru: "Datanglah dan temuilah saya besok malam di sungai Gangga, di tepi jalan Ayodya"

Besok malamnya orang muda itu menemui Sang Guru yang telah menunggunya di pinggir sungai itu.
"Datanglah kemari, dan masuklah ke dalam sungai", perintah sang Guru. Sang murid pun melaksanakannya.
Kemudian tiba-tiba sang guru memegang kepala si murid dan menenggelamkannya di dalam air dan menahannya. Tentu si murid secara insting alami memberontak dan berusaha untuk keluar dari air. Beberapa detik kemudian sang Guru melepaskannya dan sang murid bisa bernafas kembali dengan lega.

Kemudian Sang Guru bertanya: "Mengapa engkau tidak taat kepadaku dan memberontak saat dalam air tadi?"
Sang murid menjawab: "Maafkan saya guru, saya hampir mati kehabisan nafas, saya ingin segera menghirup udara agar tidak mati lemas"

Sang Guru berkata: "Kalau kerinduan dan usahamu untuk meditasi seperti perjuanganmu untuk bernafas tadi, maka engkau pasti bisa sukses sampai kepada doa dan meditasi yang sungguh fokus dan mendesak"


Dalam hidup ini seringkali kita gagal membangun suasana doa yang baik karena kita tidak sungguh fokus dan tidak merasa terdesak sungguh oleh kehausan akan doa. Doa belum menjadi kebutuhan, tetapi seringkali masih sebatas kewajiban, atau paling banter doa sebagai kegiatan kita. Meditasi adalah puncak dari doa kita.
Doa baru akan banyak manfaatnya kalau sudah menjadi kebutuhan kita, sudah menjadi bagian hidup kita, darah dan daging kita, nafas kehidupan bagi kita ............ karena dalam doa itulah kita berjumpa dan mereguk Sang Sumber Hidup .........

by yohanes samiran SCJ